7 Rahasia Mudah Belajar Bahasa Jepang untuk Pemula

Supaya pemula nggak bingung atau bahkan berhenti di tengah jalan, yuk simak 7 tips belajar bahasa Jepang untuk pemula yang praktis dan mudah!

Belajar bahasa Jepang itu seru banget, asal kamu tahu cara memulainya dari mana. Pemula cenderung langsung ngebut ke hal yang sulit, padahal fondasi dasarnya belum kuat. Nah, supaya kamu nggak bingung atau bahkan berhenti di tengah jalan, yuk simak 7 tips belajar bahasa Jepang untuk pemula yang praktis dan mudah!

1. Kenalan Dulu Sama Huruf Hiragana dan Katakana

Sebelum kamu sibuk menghafalkan kosakata atau grammar, langkah paling pertama yang wajib banget adalah belajar dua jenis huruf dasar yaitu Hiragana dan Katakana.

Huruf Hiragana biasa dipakai buat kata-kata asli Jepang dan partikel dalam kalimat. Sedangkan, huruf Katakana biasanya dipakai buat kata-kata serapan dari bahasa asing, kayak “konpyuutaa” (komputer) atau “aisukurīmu” (es krim).

Kalau kamu udah lancar dua huruf ini, dijamin belajar ke tahap selanjutnya bakal lebih gampang. Jangan langsung loncat ke Kanji yang ribet dulu. Kuasai dasar-dasarnya biar nggak kelabakan nanti.

2. Kuasai Kosakata Sehari-hari yang Paling Sering Dipakai

Nggak perlu langsung hafal ribuan kata. Cukup mulai dari yang simpel dan sering muncul di kehidupan sehari-hari. Misalnya:

  • Salam seperti Ohayou (selamat pagi), Konnichiwa (halo), Konbanwa (selamat malam).
  • Ungkapan sopan seperti Arigatou (terima kasih), Sumimasen (permisi), Onegaishimasu (tolong ya).
  • Pertanyaan dasar kayak Doko desu ka? (di mana?), Nan desu ka? (apa ini?), atau Ikura desu ka? (berapa harganya?).

Dengan bekal ini, kamu udah bisa mulai ngobrol ringan atau sekadar ngerti tulisan di drama Jepang.

3. Pahami Cara Kerja Grammar Jepang yang Unik

Grammar Jepang memang beda banget sama bahasa Indonesia atau Inggris. Tapi jangan khawatir, bahasa Jepang justru lebih terstruktur dan mudah dipahami kalau kamu udah terbiasa.

Beberapa hal penting yang perlu kamu pelajari sejak awal:

  • Struktur kalimat Jepang biasanya Subjek–Objek–Kata Kerja. Contohnya: Watashi wa sushi o tabemasu (Saya makan sushi).
  • Partikel seperti wa, ga, o, ni, de—ini semacam “penanda” posisi kata dalam kalimat.
  • Konjugasi kata kerja, karena kata kerja di Jepang punya bentuk berbeda tergantung waktu dan kondisi (sekarang, lampau, negatif, dsb).

Jangan langsung hafalin semua teori. Pelajari satu per satu sambil dipraktikkan.

4. Gunakan Aplikasi Biar Belajar Jadi Lebih Interaktif

Kalau kamu tipe yang gampang bosan kalau belajar dari buku, aplikasi belajar bisa jadi penyelamat. Ini beberapa aplikasi yang bisa bantu kamu belajar dengan cara yang lebih menyenangkan:

  • LingoDeer atau Duolingo buat latihan harian yang ringan.
  • Anki, aplikasi flashcard yang efektif banget buat ngafalin kosakata dan Kanji dengan metode pengulangan terjadwal.
  • Tae Kim’s Guide to Japanese Grammar, cocok buat kamu yang suka belajar dengan penjelasan ringkas dan to the point.

Pilih aplikasi yang paling cocok dengan gaya belajar kamu, dan pakai secara konsisten.

5. Biasakan Dengar Bahasa Jepang Sejak Dini

Mau ngerti bahasa Jepang lebih cepat? Mulailah biasakan telinga kamu dengan mendengarkan percakapan asli. Caranya gampang:

  • Nonton anime, drama Jepang, atau video YouTube yang pakai bahasa Jepang.
  • Dengerin podcast atau lagu-lagu Jepang.
  • Coba tonton pakai subtitle Jepang, bukan subtitle Indonesia, supaya kamu bisa nyambung antara tulisan dan suara.

Lama-lama kamu bakal terbiasa dengan intonasi, pengucapan, dan ritme bicaranya.

6. Belajar Kanji Perlahan, Nggak Usah Dikebut

Kanji memang salah satu bagian paling sulit dalam bahasa Jepang. Tapi kalau kamu belajar pelan-pelan, pasti bisa. Mulailah dari Kanji yang sering muncul dalam kehidupan sehari-hari seperti:

  • 日 (hari), 月 (bulan), 人 (orang), 学 (belajar), 食 (makan)

Jangan cuma hafalin bentuknya, tapi pelajari juga maknanya dalam konteks kalimat. Nggak perlu target tinggi, konsistensi jauh lebih penting daripada kuantitas.

7. Berani Latihan Ngomong dan Nulis Sejak Awal

Jangan tunggu mahir baru mulai ngomong, justru sebaliknya. Makin cepat kamu latihan ngomong dan nulis, makin cepat juga kamu berkembang. Mulai dari hal sederhana:

  • Baca kalimat keras-keras biar lidah terbiasa.
  • Coba tulis catatan harian atau caption media sosial dalam bahasa Jepang.
  • Cari teman belajar via aplikasi kayak HelloTalk atau Tandem buat ngobrol langsung sama penutur asli.

Nggak masalah kalau masih salah-salah. Justru dari kesalahan itu kamu jadi makin ngerti.

Belajar Bahasa Itu Maraton, Bukan Sprint

Belajar bahasa nggak perlu lama-lama setiap hari, yang penting rutin. Daripada belajar seminggu sekali 3 jam, mending 30 menit tiap hari. 

Luangkan waktu sedikit tiap hari untuk menerapkan semua tips belajar bahasa Jepang untuk pemula di atas. Coba nikmati setiap kemajuan kecil yang kamu capai. Bisa baca satu kalimat utuh tanpa bantuan? Itu sudah luar biasa, loh! Ganbatte! 

Kuasai Bahasa Jepang 10x Lebih Cepat untuk Kerja atau Kuliah di Jepang

Belajar bahasa Jepang dengan metode cepat dan efektif, khusus untuk persiapan kerja di Jepang. Tingkatkan keterampilanmu dan raih peluang karir lebih luas!

Artikel Pocket Nihongo

Jelajahi artikel – artikel menarik seputar kerja ke Jepang serta tips & triknya

Artikel ini menjelaskan soal kerja di jepang lulusan SMA mencakup: apa yang bisa dikerjakan di sana, apa saja persyaratannya, serta bagaimana langkah-langkah yang bisa dilakukan.

Biar nggak salah pilih, ada beberapa rekomendasi buku belajar bahasa Jepang yang cocok untuk orang Indonesia, lengkap dengan kelebihan dan kekurangannya.

Marugoto bisa ngajarin kamu cara ngomong dalam bahasa Jepang sekaligus mengajak kamu kenalan sama budaya, kebiasaan, dan kehidupan sehari-hari orang Jepang.

Scroll to Top