Sebelum kamu berangkat kerja ke Jepang, salah satu hal yang harus kamu pahami adalah harga makanan di Jepang. Kenapa ini penting? Karena biaya makan bisa jadi pengeluaran rutin yang cukup besar kalau kamu nggak punya strategi. Dengan tahu harga rata-rata makanan, kamu bisa lebih mudah atur anggaran bulanan dan pilih tempat makan yang sesuai kantong.
Nah, buat kamu yang penasaran, berikut ini adalah beberapa jenis tempat makan di Jepang beserta kisaran harganya. Ini juga mencakup jenis makanan yang populer dan praktis, terutama buat para pekerja Indonesia yang punya waktu makan terbatas tapi tetap ingin makan enak.
1. Convenience Store (Konbini)
Tempat ini paling cocok buat kamu yang ingin makan cepat tanpa ribet. Selain makanan siap saji, biasanya konbini juga menyediakan kopi hangat, snack, dan minuman segar.
Konbini seperti 7-Eleven, FamilyMart, atau Lawson jadi penyelamat banyak pekerja asing di Jepang. Di sini kamu bisa beli makanan siap saji dengan harga yang bersahabat. Onigiri alias nasi kepal harganya sekitar ¥100–¥150 (sekitar Rp11.000–Rp16.500), cocok buat camilan atau sarapan cepat. Bento box, alias nasi kotak lengkap dengan lauk, dijual sekitar ¥250–¥400 (Rp27.500–Rp44.000).
2. Restoran Cepat Saji
Tempat makan ini cocok buat kamu yang punya jadwal padat dan butuh makan cepat tanpa menguras dompet. Hampir semua menunya bisa disajikan dalam waktu kurang dari lima menit.
Kalau kamu pengen makan yang lebih mengenyangkan dan tetap terjangkau, restoran seperti Yoshinoya, Matsuya, dan Sukiya bisa jadi pilihan. Menu favorit seperti gyudon (nasi dengan daging sapi) biasanya dibanderol mulai dari ¥300–¥500 (Rp33.000–Rp55.000). Kalau mampir ke McDonald’s atau Lotteria, satu paket menu lengkap biasanya dihargai ¥500–¥700 (Rp55.000–Rp77.000).
3. Restoran Kelas Menengah
Kalau kamu ingin suasana lebih santai sambil ngobrol, tempat ini bisa jadi pilihan. Menunya lebih bervariasi dan sering ada pilihan set menu yang lengkap.
Kalau kamu pengen makan bareng teman atau ingin suasana makan malam yang lebih tenang, restoran keluarga atau izakaya cocok banget. Menu makan di tempat seperti ini biasanya mulai dari ¥1.000 sampai ¥5.000 (Rp110.000–Rp550.000) per orang. Biasanya kamu bisa pesan makanan lengkap dengan minuman dan side dish seperti salad atau miso soup.
4. Restoran Mewah
Biasanya tempat ini menawarkan pengalaman makan lengkap dari appetizer sampai dessert. Pelayanannya pun jauh lebih personal dan suasananya tenang.
Jepang juga punya banyak restoran kelas atas yang menyajikan makanan tradisional seperti kaiseki ryori atau sushi dengan bahan premium. Tapi ya, siap-siap rogoh kocek lebih dalam. Harga satu sesi makan bisa mencapai ¥10.000–¥30.000 (Rp1.100.000–Rp3.300.000) per orang. Cocok buat momen spesial atau traktiran bos.
5. Makanan Jalanan
Jajanan ini cocok buat kamu yang ingin eksplor kuliner lokal sambil jalan kaki. Rasanya autentik dan banyak dijual di area festival atau dekat stasiun.
Kalau kamu lagi jalan-jalan atau pengen makan sambil nongkrong, jajanan kaki lima bisa jadi pilihan hemat dan enak. Takoyaki (bola gurita), okonomiyaki (pancake asin khas Jepang), dan yakitori (sate ayam) jadi pilihan favorit. Harganya bervariasi, mulai dari ¥300 sampai ¥1.000 (Rp33.000–Rp110.000) per porsi.
6. Kantin Universitas
Walau sederhana, kantin kampus punya menu bergizi dan seimbang. Harganya pun lebih murah dibanding tempat makan biasa di luar kampus.
Buat kamu yang kerja di lingkungan kampus atau dekat daerah universitas, kantin mahasiswa adalah tempat yang wajib kamu kunjungi. Harganya ramah dompet dan menunya lumayan beragam. Di Universitas Hiroshima misalnya, harga Tempura Udon cuma ¥233 (Rp25.630) dan Shirozakanano Furai ¥71 (Rp7.810). Makan kenyang nggak sampai ¥304 alias Rp33.000.Dengan mengetahui harga makanan di Jepang, kamu bisa lebih bijak mengelola keuangan dan menentukan pilihan makan harian. Dari konbini yang praktis sampai restoran mewah buat acara spesial, semuanya tersedia tergantung anggaran dan kebutuhan kamu. Selama kamu pandai memilih, hidup di Jepang tetap bisa hemat tanpa harus mengorbankan kenikmatan makan. Yuk, mulai rencanakan gaya hidup hematmu dari sekarang!
